PONOROGO,SW_ KPK rupanya terus bekerja menganalisa atas hasil klarifikasi pendalaman atas pemanggilan sejumlah 80 saksi pada beberapa waktu lalu.
Dari sumber terpercaya menyebut dari hasil pendalaman analisa yang dilakukan oleh KPK dalam waktu dekat ada Penetapan tersangka 4-5 orang, baik dari ASN maupun swasta.
Mereka diduga memenuhi unsur dijerat tindak pidana baik pada kasus suap jabatan di pemerintahan juga kelanjutan atas kasus di RSUD Ponorogo dan pada realisasi proyek Monumen Reyog Ponorogo di Sampung.
Hal lain yang menjadi kejutan dari penelusuran dan penyelidikan KPK adalah adanya temuan aliran untuk dana pemenangan pileg untuk partai tertentu. Dana ini diorganisir melalui beberapa kades, sehingga perolehan kursi legislatif cukup signifikan.
Sebelumnya dijelaskan oleh juru bicara KPK Budi Prasetyo KPK menyelidiki indikasi korupsi di Ponorogo dalam tiga cluster dengan pintu masuk adanya suap pada perpanjangan masa jabatan direktur RSUD dr. Hardjono. Dengan dilaksankannya OTT kepada bupati Sugiri, Sekda Agus Pramono , Direktur RSUD Ponorogo Yunus Mahatma dan rekanan swasta Sucipto.
Pengembangan penyelidikan KPK diarahkan kepada adanya dugaan suap jabatan, gratifikasi pada instansi pemerintahan Ponorogo dan pada penyimpangan anggaran Monumen reog Ponorogo di Sampung
Wahyu Dhita Putranto,SH, MH pakar tindak pidana korupsi menyebut bahwa dari intens nya pemanggilan saksi saksi oleh KPK beberapa waktu lalu bisa saja kasus melebar kemana mana.
Dirinya yang juga ditunjuk sebagai lawyer dari direktur RSUD dr. Hardjono Ponorogo ketika dikonfirmasi menyatakan bahwa dalam perkembangan penyidikan banyak ditemui fakta baru pola korupsi di Ponorogo.
"Saya menyebutnya seperti fenomena gunung es, tampak kecil di permukaan akan tetapi besar di bawah, KPK terus berusaha mengembangkan keterangan saksi yang relevan terkait dengan OTT dan tindak pidana korupsi yang ada di Ponorogo" jelasnya.
Wahyu menyampaikan bahwa kasus yang ditangani KPK di Ponorogo ini akan menjadi bola salju, menggelinding dengan cukup besar. (jun/red)
Posting Komentar