Suli Da'im Buka Baksos HKN 2025 di Magetan, Tegaskan Dukung Penuh Penanggulangan Tubercolosis

H. Suli Da'im bersama dinkes Jatim dan insan kesehatan Magetan baksos di Wates Panekan Magetan

MAGETAN, SW – Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan dan RSUD Dungus , dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, menggelar kegiatan Bakti Sosial di Balai Desa Wates, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, pada Rabu (12/11/2025).

Sekitar 100 peserta mengikuti kegiatan ini yang berfokus pada edukasi, penemuan kasus dan penanganan Tuberkulosis (TB) melalui kegiatan Active Case Finding (ACF) menggunakan Portable X-Ray, pemeriksaan kesehatan umum, serta penyuluhan kesehatan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur Dr. H. Suli Daim, SM., S.Pd., MM, Kepala Desa Wates Sutrisno, Perwakilan Dinkes Jatim Drs. Christian Yochanan, Apt, serta Dr. Ma’ful dari UPTD Puskesmas Panekan.
Dr. H. Suli Da'im, SM, S. Pd, MM anggota Fraksi PAN DPRD Jawa Timur membuka Baksos HKN 2025 di Magetan


Dr. H. Suli Daim menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi lintas sektor dalam memperkuat upaya penanggulangan TB di Jawa Timur.

“Kegiatan seperti ini sangat penting karena menunjukkan kolaborasi nyata antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam memerangi penyakit menular seperti TB. Dengan deteksi dini, kita bisa memutus rantai penularan dan menyelamatkan lebih banyak nyawa,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa DPRD Jawa Timur memberikan dukungan penuh terhadap program kesehatan masyarakat, termasuk penanganan TB.
Dukungan penuh Dr. H. Suli Da'im terhadap pemberantasan TB


“Dukungan kami tidak hanya dalam bentuk kebijakan, tetapi juga pembuktian nyata melalui alokasi anggaran yang memadai untuk program-program kesehatan masyarakat, termasuk pengendalian TB,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur menyampaikan bahwa kegiatan ACF TB menjadi langkah strategis dalam percepatan eliminasi TB di daerah.
“Melalui kegiatan ACF ini, kami berharap masyarakat dapat lebih aktif melakukan pemeriksaan dini. Penemuan kasus sedini mungkin akan mempermudah penanganan dan mempercepat kesembuhan,” ujar Yochanan

Kegiatan bakti sosial ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dan tenaga kesehatan untuk menghadirkan layanan yang mendekatkan kesehatan pada masyarakat pedesaan. Dengan semangat Hari Kesehatan Nasional 2025, seluruh pihak berkomitmen mendukung tercapainya Indonesia Sehat dan Bebas Tuberkulosis 2030.(jun/red) 

0/Post a Comment/Comments

Dibaca :