Hal tersebut disampaikan oleh Suko Kartono, MM kepala Disnakertrans Ponorogo.Senin (22/12/2025). 20 Perusahaan baru ini akan menyusul sejumlah 29 P3MI yang sebelumnya sudah eksis beroperasi mengantarkan warga Ponorogo ke luar negeri.
"Pada saat ini masih dalam tahapan konsultasi untuk resminya tergantung dari mereka memenuhi syarat perijinan yang dikeluarkan oleh provinsi" jelasnya.
Suko mengakui bahwa banyaknya perusahan pengerah tenaga kerja ke luar negeri ya g minat buka di Ponorogo ini karena pasar warga Ponorogo yang minat bekerja luar negeri cukup besar dan menjanjikan.
"Total ada 100.000 lebih warga Ponorogo yang pekerjaan ke luar negeri, dengan rata rata per tahun sekitar 4000 orang yang berangkat" ungkapnya.
Menyoal kapan mereka akan buka perusahaan di Ponorogo semua tergantung pada pemenuhan persyaratan yang dilengkapi. Diantara harus punya gedung ber IMB, perijinan dan lainnya yang harus dicukupi.
"Hal ini menjadi hal positif mengingat selain mengantarkan warga Ponorogo bekerja keluar negeri, P3MI ini pada kantornya otomatis juga mempekerjakan warga lingkungan sekitar" pungkasnya. (Jun/red)
Posting Komentar