Hal ini dilakukan sampai ada tindakan perbaikan, untuk jalur truck dan dialikan lewat jalur Jenangan kecamatan.
Dijelaskan oleh Suseno Wibowo warga terdampak yang juga aktifis LSM bahwa sepanjang lebih dari 350 meter jalan tersebut rusak parah.
'Karena diakibatkan oleh truck dam yang bermuatan overload sehingga jalan tersebut rusak parah debu juga sangat mengganggu" jelasnya.
Dirinya yang juga sebagai anggota LSM Garda Wengker Ponorogo tersebut mendesak pemerintah Kab Ponorogo untuk segera memperbaiki jalan tersebut.
Dirinya bersama warga setempat kedepan menuntut harus ada regulasi tegas terkait lalu lalang truck, diantaranya terkait jam melintas jam 7 pagi baru boleh melintas. Hari Minggu tutup tidak boleh ada kegiatan aktivitas truck dam melintas supaya para wisatawan yg ingin berwisata ke Ngebel tidak terganggu. Dan juga untuk hari Jum'at truck dam pada waktu kegiatan sholat Jum'at berlangsung berhenti sejenak untuk menghormati orang Jum'at an supaya bisa khusuk dan tidak terganggu.
Suseno menjelaskan sejak jalan rusak parah situasi di wilayahnya menjadi kacau, sering terjadi kecelakaan pengguna jalan, debu sangat menggangu pernafasan dan lalu lintas warga sekitar menajdi sangat berbahaya karena arus truck dam sangat padat. (Jun/Sw/red)
Posting Komentar